Saat Mesin Kecerdasan Buatan Mengganti Tugas Manusia 1

Saat Mesin Kecerdasan Buatan Mengganti Tugas Manusia


Mesin Kecerdasan Buatan saat ini sudah mulai jadi bagian dari hidup kita. walau masih agak jauh dari kata sempurna tapi untuk banyak hal, Kecerdasan Buatan sudah sangat membantu menyelesaikan banyak tugas.

Kalau ingat lagu qosidah tahun 80-an yang dibawakan oleh Nasida Ria berjudul tahun 2000 kita jadi paham bahwa apa yang disebutkan dalam lagu itu semakin banyak yang terjadi.

Sebagian liriknya adalah

Tahun 2000 semua serba mesin,
berjalan berlari menggunakan mesin,
manusia hidup berkawan mesin,
makan dan minum dilayani mesin.

Kecerdasan Buatan semakin beragam

Saat ini Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Buatan semakin beragam dan semakin sempurna. Mulai dari AI untuk membuat gambar ilustrasi seperti ini:

Foto ilustrasi buatan Kecerdasan Buatan
Gambar ilustrasi buatan mesin

Sampai dengan chat otomatis yang bisa menjawab berbagai pertanyaan anda seperti ini:

chat menggunakan kecerdasan buatan
Chat dengan mesin openAI

Bahkan baru-baru ini di tiktok sudah ada filter AI yang mengubah foto kita atau foto benda apapun menjadi gambar anime

Belum lagi kalau bicara soal berbagai macam aplikasi yang sudah biasa kita pakai seperti google maps, google search sampai mesin yang mampu mengubah tulisan menjadi suara manusia yang sudah sangat mirip manusia baik nada maupun intonasinya.

Bagaimana menghadapi era Kecerdasan Buatan?

Kecerdasan Buatan adalah sebuah keniscayaan yang mau tidak mau akan menjadi bagian dari hidup kita. Proyek-proyek Kecerdasan Buatan didanai dengan dana yang sangat besar, dilatih dengan data yang tak terbatas sehingga semakin lama pasti akan semakin sempurna.

Pertanyaannya, bagaimana ketika Kecerdasan Buatan sudah begitu menguasai lini kehidupan. Sebab developer Kecerdasan Buatan tentu tak ingin bersaing dengan Kecerdasan Buatan yang sudah besar, mereka akan membuat aplikasi lain untuk kebutuhan lain.

Lambat laun sebagian besar tugas manusia akan diambil alih oleh Kecerdasan Buatan ini. Maka bisa kita lihat saat ini banyak pekerjaan yang sudah digantikan oleh mesin dan komputer.

Pekerjaan teller bank misalnya saat ini sebagian besar sudah digantikan oleh mesin. Belum lagi kalau bicara industri, robot-robot industri, pergudangan, sudah banyak digantikan mesin.

Bahkan di dunia internet marketing, pembuatan konten sudah banyak dilakukan oleh AI.

Jika kita tak mampu mengantisipasinya saat ini, maka ketika masa itu tiba, dia akan datang seperti gelombang. Sebab dunia digital bergerak dengan amat sangat cepat dan mudah diduplikasi. Sekali saja tercipta aplikasi yang mampu menggantikan tugas-tugas anda, maka gak akan sampai setahun pekerjaan anda sudah tinggal sejarah.

Pekerjaan yang terancam Artificial Intelligence (AI)

Saat ini pekerjaan-pekerjaan yang terancam akan tergantikan AI dan mesin adalah pekerjaan yang dilakukan secara berulang-ulang.

Jika tugas yang anda lakukan hari ini sama dengan kemarin, sama dengan kemarinnya lagi, sama dengan besok, lusa bahkan tahun depan, maka bersiaplah pekerjaan anda cepat lambat akan hilang.

Serumit apapun pekerjaan anda, jika dilakukan berulang-ulang maka akan sangat berpotensi tergantikan.

Bahkan AI sekarang sudah masuk ke ranah kreatif dimana dia sudah bisa menggambar dan menulis sehingga menghasilkan karya.

Content Creator mungkin juga akan tergusur sebab teknologi CGI sekarang bahkan sudah sangat mendekati aslinya. Jika digabung dengan AI, bukan tidak mungkin akan lahir content creator dengan penampilan yang sempurna, tidak pernah tua dan selalu punya konten yang mustahil dilakukan manusia biasa.

Apa yang harus dilakukan?

Mencoba melawan AI jelas hal yang tidak mungkin dilakukan sebab kecepatan mereka belajar, membaca dan mempelajari sangat jauh dari kemampuan otak kita. AI melakukan banyak hal tanpa harus mikir bagaimana biar bisa hidup, istirahat dan buang air.

Banyak pekerjaan mungkin akan hilang saat AI sudah hadir, tapi akan muncul banyak pekerjaan baru yang memanfaatkan AI ini dalam kehidupan.

Kita mungkin belum tahu pekerjaannya nanti seperti apa, tapi sebagaimana AI yang terus berkembang maka manusia juga harus terus berkembang. Jangan pernah berhenti belajar dan mencoba.

Kecerdasan Buatan mungkin akan memusnahkan banyak pekerjaan, tapi pekerjaan baru yang dulu tidak pernah terpikirkan justru akan hadir.

Dulu pekerjaan programmer itu mungkin tidak pernah diimpikan anak-anak, pekerjaan content creator bahkan terbayangpun gak pernah, apalagi pekerjaan sebagai gamers dulu dianggap kayak kenakalan remaja.

Tapi sekarang pekerjaan2 itu nyata di hadapan dan anak2 SD sekarang cita-citanya sudah bukan lagi jadi pulisi, tentara, dokter, dll tapi jadi konten kreator, gamer, programmer, investor, internet marketer, dll.

Mesin mungkin akan menggantikan banyak pekerjaan manusia. Tapi berkat mesin juga akan ada banyak sekali peluang usaha baru bagi mereka yang mau berubah dan mau mengikuti perkembangan jaman.

Masukkan alamat email anda untuk mendapat update terbaru: